Stonehenge |
Para arkeologis asal Universitas Birmingham menggunakan teknologi radar paling canggih untuk meneliti dan memetakan area seluas 5 mil persegi di sekitar Stonehenge. Aktivitas ini juga tercatat sebagai penelitian geofisika terbesar yang pernah dilakukan, Daily Mail (10/09).
Berdasarkan pemindaian sekitar 3 meter di bawah tanah, arkeologis menemukan 17 bukti keberadaan situs-situs raksasa yang diperkirakan terbuat dari kayu dan batu. Di antara situs-situs tersebut, terdapat satu situs kayu berukuran 30 meter. Situs tersebut diperkirakan menjadi tempat ritual untuk menguliti mayat dan telah digunakan oleh tujuh generasi sebelum akhirnya terkubur.
Arkeologis Universitas Birmingham yakin bila Stonehenge dan situs-situs di sekitarnya merupakan kompleks tempat ritual raksasa yang menarik 'pengunjung' dalam jumlah banyak. Manusia-manusia prasejarah tersebut kemudian mulai membangun kuil-kuil mereka sendiri yang akhirnya hanya tersisa 17 situs terpendam seperti saat ini.
Sumber : Merdeka
0 komentar:
Posting Komentar
Berikan Komentar yang Baik dan Bijaksana